15.3.17

Prinsip terbentuknya cahaya dari berbagai sumber


LED sebagai salah satu contoh sumber cahaya buatan (sumber : en.wikipedia.org)

Semua benda yang dapat memancarkan cahayanya sendiri disebut dengan sumber cahaya. Tiap satu sumber cahaya dengan sumber cahaya yang lain memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Sumber cahaya dapat dibagi dua, yakni sumber cahaya alami dan sumber cahaya buatan. Sumber cahaya alami contohnya adalah matahari, dan sumber cahaya buatan contohnya adalah LASER, LED, lampu TL, lampu pijar dan masih banyak lainnya. Disini akan dijelaskan prinsip terbentuknya cahaya pada beberapa sumber cahaya buatan. 

Lampu TL
Berbagai macam lampu TL (sumber : en.wikipedia.org)

Lampu TL (Tube Luminescent) merupakan salah satu sumber cahaya buatan, yang penggunaannya sudah cukup banyak baik di industri maupun perumahan. Umumnya lampu TL memiliki kawat pijar di kedua ujungnya dengan bentuk tabung yang berisi gas argon dan merkuri. Prinsip kerja dari lampu TL adalah mengubah energi listrik menjadi cahaya dengan memanfaatkan perpindahan elektron.


Skema bagian lampu TL (sumber : howstuffworks.com)
Diawali dengan masuknya tegangan disaat saklar diubah menjadi posisi ON, dan dilanjutkan dengan step-up tegangan oleh Ballast yang membuat tegangan 220 V hingga menjadi 400 V dan gas yang terdapat di dalam tabung mulai ter-ionisasi dan starter akan membuat gas deionisasi disaat posisi starter berubah dari normalnya closed menjadi open. Disaat gas sudah cukup dingin maka akan terjadi loncatan elektron dan memendarkan lapisan fluorescent pada tabung hingga akhirnya lampu TL dapat menyala.

Laser 


 Laser sebagai sumber cahaya buatan (Sumber :
titaniumphysicists.brachiolopemedia.com )

Laser merupakan sumber cahaya buatan, yang dibentuk dengan adanya proses pancaran cahaya ter-stimulasi. Hasil cahaya yang dikeluarkan oleh laser bersifat koheren, monokromatis dan terarah. Mekanisme pembentukan cahaya laser umumnya :

a. Absorbsi
Proses ini terjadi agar atom dapat terpompa ke tingkat energi diatasnya. Dimana terjadi perpindahan dari keadaan ground state menuju pita konduksi.

b. Proses emisi spontan
Saat proses ini terjadi, atom mendapatkan foton dan akan terjadi loncatan elektron

c. Proses stimulated emission
Atom bereaksi dan akhirnya membentuk 2 foton (teramplifikasi)
Dalam proses diatas, disaat beberapa foton sudah terbentuk ; terdapat cermin yang berfungsi untuk memantulkan foton sehingga foton dapat meninggalkan resonator dalam keadaan yang semakin kuat/cepat.

0 comments:

Post a Comment

 
 
Copyright © prisma anandito
Blogger Theme by BloggerThemes Design by Diovo.com